Beberapaa waktu ini ane benar-benar kehilangan sentuhan untuk semangat membaca dan menulis sehingga baru kali ini bisa mencoba menulis kembali, melanjutkan tulisan ane beberapa waktu yang lalu, mengulas mengenai
Cara Jitu Sukses Ngampus. Sudah lama sebenarnya pengen banget menuangkan semua pengalaman selama ngampus, dengan harapan bisa menjadi motivasi dan menambah semangat bagi teman-teman baru yang baru ngerasain dunia baru yang namanya kampus. Tempat terseru dan penuh tantangan untuk di arungi lebih lanjut, jika tidak punya setrategi dalm mengarunginya maka akan membuat siapapun yang didalamnya jadi lupa akan tugas sebenenrnya ngapain harus ngampus. Baiklah pada tulisan kali ini ane akan melanjutkan tulisan sebelumnya yang mengulas mengenai Ma'rifatul Medan atau bahasa lainya juga bisa disebut mengenal kampus. Pada postingan kali ini saya akan mencoba mnegulas stategi berikutnya agar dikampus g cuman buang-buang waktu sia-sia dan menyesal dikahir ketika keluar kampus, apa lagi setelah keluar rupanya menambah penumpang warung kopi hehe ( Sebenarnya pengen ngomong jadi pengangguran cuman masih belum tega, terlalu vugar.. hehe.. upss keceplosan.
strategi berikutnya agar dikampus sukses adalah anda-anda semua siswa yang baru mendapat gelar baru yang di sebut MAHAsiswa ( wah keren ya dah ada tambahan "MAHA" hehe) harus tau dan paham betul beberapa karakter berikut ini yang akan coba ane uraikan. Pada dasarnya karakter yang akan ane uraikan ini sudah dimiliki setiap individu sejak ... hmmm sejak kapan ya???, bisa jadi sejak sebelum dinongolkan di bumi Allah ini setiap individu sudah memiliki karakter-karakter yang akan ane uraikan. Biar kerin dikit biasanya kalau didalam forum ane menyebut karakter ini dengan sebutan "WINNING CHARACTER"... keren kan???, cuman biar para MAHAsiswa yang baca tulisan ini paham ( Kayak Mahasiswa g bisa bahasa Inggris aja ya, gaya penulisan untuk kalimat didepan hehe) maka kita sebut dengan sebutan yang sudah biasa di telingan masyarakat pada umumnya, yaiu "Karakter Pemenang"( nah kalau yang seperti ini pasti ngerti semua bahkan anak SD yang ikut les bahasa inggris pasti tau apa lagi anak kuliahan hehe). Baik lah setiap individu di ciptakan Allah dengan segala potensi dan kelebihan yang nantinya akan saling memenuhi antara yang satu dengan yang lainya, begitu juga dengan karakter atau sifat yang dimiliki juga pastinya berbeda-beda. Karakter yang berbeda-beda ini bisa diramu dan dimaksimalkan menjadi salah satu jawaban untuk peengatasi keterpurukan Indonesia yang kita cintai ini.
Buat yang memang benar-benar pengen sukses dikampus dan mengazamkan dirinya untuk sukses maka terlebih dahulu harus memahami karakter pemenang berikut ini:
1. Komunikatif
Komunikatif menjadi karakter pertama yang harus kita ada kan didalam diri kita kapan saja, dimana saja dan dengan siapa saja, apa lagi untuk mahasiswa baru dikampus yang pengen abnget sukses dikampus. Komunikatif merupakan karakter yang sudah kita miliki sejak kita pertama kali berhasil muncul di dunia ini ( Buktinya ketika muncul di dunia pasti pada nagis kan.. hayooo jujur hehe). Kemunculan kita di dunia di awali dengan tangisan yang menjadi komunikasi awal kita dengan semua orang yangtelah menunggu kedatangan kita di muka bumi ini, dengan tangisan diawal kita lahir membuat bahagia kedua orang tua kita, dan petugas medis yang bertugas ngebantu kita supaya bisa nongol di dunia ini. Komunikatif sendiri menjadi karakter yang akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan kita semua dikampus.
Bagi siapa saja yang belum bisa memaksimalkan karakter yang satu ini harus cepat sadar dan jangan terlalu lama menikmati kondisi yang seperti ini. Karena sangat berbahaya untuk kedepanya bisa jadi keberhasilan akan menjauh. Jika komunikatif kita tidak bagus maka akan bis juga menjadi petaka pertama ketika dikampus, akibat salah komunikasi karena tidak bagusnya komunikatif bisa jadi menambah banyak musuh malahan.
Diawal proses perkuliahan semua mahasiswa baru harus sudah mampu mangaktifkan elemen karakter pemenang komunikatif, untuk mendapatkan teman sebanyak-banyaknya, serta membangun relasi yang seluas-luansya dengan para senior dan para dosen dikampus, sehingga akan mempermudah mahasiswa baru jika mendapatkan masalah maka akan banyak yang bisa memberikan bantuan karena diawali denga komunikatif yang baik sehingga smua orang akan mengenal.
Intinya dari karakter pemenang yang pertama ini yaitu komunikatif adalah diawal perkuliahan agar mudah dikenal oleh orang lain. Semakin banyak orang yang mengenal kita maka akan semakin banyak juga kemudahan yang akan kita rasakan ketika dikampus ( dengan harapan dikenal orang karena kebaikan dan keramahan kita sehingga semua orang tidak peduli siapapun akan menaru simpati, nah kalau komunikatifnya karena keburukan ini yang bahaya orang akan banyak mengenal kita karena keburukan juga tentunya yang akan mempersulit proses menimba ilmu dikampus.
Komunikatif g cuma bermanfaat ketika diawal perkuliahan aja tetapi dari awal sampai akhir kita masuk dunia kampus momunikatif akan banya memainkan peran untuk menentukan keberhasilan kita dikampus, maka karakter pemenang yang pertama ini kunci wajib yang harus dimiliki oelh setiap mahasiswa bukan hanya mahasiswa baru tetapi seluruh mahasiswa dikampus.
2. Proaktif
Karakter pemenang berikutnya yang harus dimiliki orang seorang mahasiswa baru adalah "PROAKTIF". Proaktif ini sebagai wujud pembuktian kepedulian terhadap kondisi sekitar, sehingga pengaplikasian elemen karakter pemenang yang pertama tadi tidak hanya berjalan satu arah saja. Maksudnya kita berkomunikasi bukan hanya untuk kepentingan kita secara pribadi tetapi juga untuk kepentingan oarang lain yang kita kenal dan ada disekitar kita, sehingga ada pembeda antara kita denga mahasiswa yang lainya.
Kebanyakan orang yang mempunyai komunikasi yang cukup baik tidak begitu proaktif untuk urusan yang tidak ada keuntungan buat dirinya. Maka tidak jarang orang yang secara komunikatif cukup baik disisi yang lain tidak disukai banyak temanya karena sikap komunikatifnya tidak proaktif, dalam artian hanya mementingkan dirinya sendiri.
Proaktif sangat penting dimiliki untuk dapat lebih mengembangkan keilmuan yang kita dalami dikampus, bahkan juga untuk mengembangkan kemampuan lain yang g kita dapetin dari pelajaran dikampus, yang biasanya disebut dengan
soft skil, untuk mendapatkan itu smeua tentunya kita harus proaktif, tidak hanya pasif menunggu atau malah menghindar itu akan tambah menjauhkan kita untuk mencapai target yang kita inginkan.
Guna mendapatkan tambahan kemampuan
soft skill, ketika ngampus maka yang sudah punya gelar mahasiswa harus rela menyisihkan waktunya untuk sedikit berkecimpung kedalam kegiatan kemahasiswaan, pada umumnya banyak dilakasanakan oleh organisasi kampus, maka jka memang serius pengen nambah ilmu yang berhubungan dengan
soft skill, seperti kepemimpinan, komunikasi, integeritas dan profesionalitas harus bergabung dengan organisasi kemahasiswaan dikampus. Daripada waktunya dihabiskan buat nonoton di bioskop, ngemol, atau round-round g jelas yang g da manfaatnya maka memang ;ebh bagus gabung dengan organisasi kampus, yang didalamnya juga tidak jarang ada agenda nobar di XXI juga, dan tidak jarang juga Ngemol, karena lagi ngadain kegiatan yang ngambil tempat latar kegiatanya di mol hehe.
3. Koorperatif
Karakteristik pemenang yang berikutnya adalah koorperatif. Hmmm pada tau belum ya dengan koorperatif itu apaan???.. Oke biar ntar g bingung ngebahas elemen ketiga karakter pemenang ini lebih lanjut maka kita harus mengetahui terlebih dahulu apa sebenarnya koorperatif itu. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), koorperatif itu merupalan sifat " berkerja sama". Jadi karakter pemenang ketiga adalah mampu berkerja sama.
Bagi setip mahasiswa dikampus harus memiliki karakter yang satu ini, keberhasilan dikampus tidak dapat diraih dengan sifat individulisme, begitu juga dalam kehidupan kita sehari-hari tidak bisa kita penuhi sendiri pasti membutuhkan orang lain untuk membantu kita memenuhi kebuthan kita. Contohnya untuk makan nasi kita membutuhka bantuan para ahli peralatan masak untuk merancang
rice coocker guna memasak beras supaya menjadi nasi, kemudian untuk mendapatkan beras kita juga membutuhkan para pedagang yang menjual beras beras tersebut, kemudian kita bertransaksi dan mendapatkan berasnya. Pedagang beras untuk mendapatkan barang daganganya membutuhkan petani padi, peatani padi membutuhkan para ahli nutrisi tanah agar hasil tanamnya dapat berlimpah, begitulah koopratif bentuk kerja sama dibangun karena saling membuthkan antara yang satu dengan yang lainya.
Untuk dikampus juga seperti itu, kita tidak bisa mengandalkan sikap ke "AKUAN" kita untukbisa berhasil dikampus, kita tetap butuh orang lain, maka kita harus bisa koorperatif terhadap siapa saja yang dikampus, sehingga tidak ada yang dirugika akibat keegoan kita. Karakteristik pemenang yang koorperatif ini menjadi komponen terpenting bagi setiap mahasiswa untuk meraih kesuksesan ketika ngampus.